dakwatuna.com - Ketika kita mengerjakan shalat
fardhu (Subuh, Zhuhur, Ashar, Maghrib, & Isya), ternyata kita bisa
mendapatkan suatu amalan yang paling dicintai oleh Allah SWT dibanding
dengan amalan-amalan lain. Bayangkan amalan ini lebih dicintai oleh
Allah SWT dibanding dengan Berjihad dijalan Allah dan Berbakti kepada
orang tua. Subhanallah bukan?
Ya, amalan ini memang
gampang-gampang sulit, tetapi ketika kita benar-benar bertekad dan
meluruskan niat, insya Allah amalan yang satu ini sangat mudah
dilaksanakan.
Ketika berbicara tentang waktu shalat, memang
terkadang kita menganggap itu adalah sesuatu yang biasa-biasa saja,
tetapi ternyata amalan yang kita bicarakan di atas adalah Shalat di awal
waktu, seperti yang tertera dalam hadits nabi di bawah ini,
Abdullah
(bin Mas’ud) RA berkata, “Saya bertanya kepada Nabi, ‘Apakah amal yang
paling dicintai oleh Allah?’ (Dalam satu riwayat: yang lebih utama)
Beliau bersabda, ‘Shalat pada waktunya’ Saya bertanya, ‘Kemudian apa
lagi?’ Beliau bersabda, ‘Berbakti kepada kedua orang tua.’ Saya
bertanya, ‘Kemudian apa lagi’? Beliau bersabda, ‘Jihad (berjuang) di
jalan Allah.”‘ Ia berkata, “Beliau menceritakan kepadaku. (Dalam satu
riwayat: “Saya berdiam diri dari Rasulullah.”) Seandainya saya meminta
tambah, niscaya beliau menambahkannya.” (H.R. Bukhari, hadits Shahih dan
terdapat di dalam Shahih Bukhari)
Kita mengetahui bahwa jihad di jalan Allah SWT[1] dan berbakti kepada orang tua jaminannya surga[2],
maka bagaimana dengan Shalat di awal waktu yang statusnya itu adalah
amalan yang paling dicintai Allah? Wah masalah balasan yang akan kita
terima nanti itu hak Allah yang akan memberikan.
Setelah kita
mengetahui semua ini, maka mulai saat ini juga, marilah kita berusaha
untuk shalat di awal waktu. Shalat di awal waktu dan di akhir waktu
lamanya waktu kita shalat gak bedanya kan? Dan juga biasanya kalau
shalat di akhir waktu, biasanya kita sering kebablasan, atau terlupa.
Untuk menghindari itu, maka shalatlah di awal waktu. Tidak ada ruginya
bukan ketika kita shalat di awal waktu?
Semoga dengan melakukan
amalan-amalan yang dicintai oleh Allah SWT, kita bukan hanya mendapatkan
ganjaran yang sangat besar tetapi juga Cinta dari Allah SWT.
Karena
ketika kita menjadi kekasih Allah SWT, insya Allah kita akan selalu
dijaga oleh-Nya (bayangkan, yang menjaga kita adalah zat yang menguasai
alam ini), lalu apa yang kita minta pasti akan dikabulkan (betapa
nikmatnya bukan?). Maka bersungguh-sungguhlah dalam meraih cinta Allah
SWT dengan melakukan amalan-amalan yang dicintainya.
Wallahu a’lam Bishshawab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar