KUNCI- KUNCI PEMBUKA PINTU REZEKI
Bismillahirrahmannirrahim ..
Mencari karunia & barakah dari Allah. Barakah ada pada waktu pagi
(albarakatu fi bukuriha), begitu ungkapan orang Arab. Benar, pagi memang
memiliki banyak berkah. Keberkatan Subuh juga membuka pintu-pintu
rezeki-Nya yang telah dihamparkan di hari itu. Kerana itu Allah
menyerukan kaum Muslim untuk menyambut rezeki-Nya dengan bersegera
bangun pagi.
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Ahmad dan
al-Baihaqi, diceritakan bahawa ketika Rasulullah pulang dari solat Subuh
di Masjid Nabawi, beliau mendapati puterinya, Fatimah, masih tidur.
Dengan penuh kasih sayang lantas beliau menggerakkan badan puterinya
itu lalu berkata, ”Wahai anakku, bangunlah, saksikan rezeki Tuhanmu dan
janganlah kamu termasuk orang yang lalai kerana Allah memberi rezeki
kepada hamba-Nya, antara terbit fajar dengan terbit matahari.”
Ada beberapa kunci pembuka pintu-pintu rezeki.
1. Kunci Istighfar dan Bertaubat
“Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu,
-sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun-, Niscaya Dia akan mengirimkan
hujan kepadamu dengan lebat, Dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan
Mengadakan untukmu kebun-kebun dan Mengadakan (pula di dalamnya)
untukmu sungai-sungai.” (Nuh:10-12)
Taubat hendaknya dilakukan dengan penuh kesungguhan.
Di antara kita melakukan pertaubatan adalah:
- Menahan diri dari perbuatan maksiat (tidak lagi mengulanginya).
- Menyesali perbuatan yang terlanjur dilakukannya.
- Bertekad untuk tidak mengulanginya lagi.
- Bila terkait dengan hak sesama, hendaklah meminta kerelaan orang yang
dirugikannya, baik dengan mengembalikan barangnya atau meminta maafnya.
2. Kunci Takwa
Di antara definisi takwa adalah merasa takut kepada Allah, beramal
dengan wahyu yang diturunkan, ridha dengan rezeki yang cukup (tidak
berlebihan/qona'ah), Secara amaliah ketakwaan akan membawa seseorang
bersikap hati-hati karena merasa Allah selalu mengawasi apa yang
dilakukan, tengah melanggar larangan-Nya atau mengabaikan perintah-Nya.
“…Barang siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan
baginya jalan ke luar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada
disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah
nescaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah
melaksanakan urusan (yang dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah
mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu” (Al-Thalaq:2-3)
3. Kunci Sedekah
“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang
menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih
yang menumbuhkan tujuh bulir. Di tiap-tiap bulir ada seratus biji. Allah
melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah
Maha Luas (kurnia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (Al-Baqarah:261)
Katakanlah, “Sesungguhnya Rabbku melapangkan rezeki bagi siapa yang
dikehendaki-Nya diantara hamba-hambaNya dan menyempitkan (siapa yang
dikehendaki Nya).”Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah
akan menggantinya dan Dialah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.”
(Saba’:39)
4. Kunci Silaturrahim
Menyambung tali
kekeluargaan mempunyai dua faedah. Pertama meluaskan rezeki dan kedua
memanjangkan umur. Siapa yang mengkehendaki kedua-duanya hendaklah
banyak menyambung silaturrahim, meskipun terdapat perselisihan di
antaranya dengan keluarganya.
Rasulullah bersabda,“Barangsiapa
yang ingin agar Allah melapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya,
hendaklah menyambung silaturrahim.” (Shåĥiĥ al-Bukhåri)
5. Kunci Berhijrah di Jalan Allah
“Barangsiapa berhijrah di jalan Allah, nescaya mereka mendapati di muka
bumi ini tempat hijrah yang luas dan rezeki yang banyak. Barangsiapa
keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya,
Kemudian kematian menimpannya (sebelum sampai ke tempat yang dituju),
maka sungguh telah tetap pahalanya disisi Allah. Dan adalah Allah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Al-Nisa’:100)
6. Kunci Haji dan Umrah
Yakni melakukan haji dan umrah. Sesiapa yang ada kemampuan hendaklah
tidak khuatir menjadi berkurang hartanya dengan melakukkan keduanya.
Rasulullah bersabda, “Lakukanlah haji dan umrah, karena kedua-duanya
akan menghilangkan kefakiran dan dosa sebagaimana api membersihkan besi,
emas, dan perak. Tiada balasan bagi haji yang mabrur kecuali syurga.”
(al-Tirmidzi)
7. Kunci Tawakal Kepada Allah
Rasulullah
bersabda, “Jika kamu bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benarnya,
niscaya Allah akan memberikan kepada kamu rezeki sebagaimana Dia berikan
kepada burung, ia keluar pada waktu pagi dalam keadaan perut yang
kosong pulang pada petangnya dengan perut kenyang.” (Musnad Aĥmad)
8. Kunci Ibadah Kepada Allah
Allah berfirman di dalam sebuah hadis qudsi :
“Wahai anak Adam! Beribadatlah kepadaKu sepenuh masa, niscaya aku akan
memenuhkan dada engkau dengan kekayaan dan Aku akan menghilangkan
kefakiran daripada engkau. Jika engkau tidak melakukannya, niscaya aku
akan menyibukkan tangan engkau dengan pelbagai pekerjaan namun
kefakiranmu tetap tidak hilang.”
Allah juga berfirman :
.... Pakailah pakaianmu yang bagus saat memasuki masjid, makan dan
minumlah , tetapi jangan berlebihan , Sungguh Allah tidak menyukai orang
yg berlebih-lebihan (Al A'raf : 31)
Dalam Al Qur'an Surah An Nuur : (37-38), Allah menerangkan karunia Nya bagi :
(yaitu) laiki-laki yang tidak dilalaikan perniagaan dan jual beli dari
mengingat Allah, mendirikan shalat dan menunaikan zakat. Mereka takut
akan hari yang berguncang padanya hati dan penglihatan.
Supaya
Allah membalas mereka dengan lebih baik dari apa yang mereka kerjakan
dan menambah (lagi) dari karunianya. Dan Allah memberi rezeki kepada
siapa-siapa yang Dia kehendaki dengan tiada terbatas.
9. Kunci Kasih sayang kepada yang Lemah dan Miskin
Rasulullah bersabda, “Bukankah kamu diberikan pertolongan dan rezeki
karena (ada hak didalam rezeki tsb) atas orang-orang yang lemah di
kalangan kamu?” (Shaĥiĥ al-Bukhari)
Semoga Allah senantiasa memberikan karunia , kemudahan dan keberkahan atas setiap langkah dalam mencari karunia Allah ..
Aamiin ya Rabbal alamin .
Insya Allah...
BalasHapus