SLAH SATU BENTUK SYUKUR ADALAH DENGAN BANYAK BERDZIKIR
Mengungkapkan
rasa syukur atas nikmat-nikmat Allah yang tidak pernah putus
(التَّعْبِيْرُ عَنِ الشُّكْرِ). Baik dengan pengucapan lesan melalui
berbagai kalimat dzikir pujian, sanjungan dan pengagungan Allah Azza wa
Jalla, seperti tahmid, tasbih, takbir, tahlil, dan lain-lain (lihat
materi dzikrullah), maupun melalui amal perbuatan seperti sujud syukur.
عَن عبدِ الّرحْمن بنِ عَوْفٍ رضي الله عنه قالَ: سَجَدَ النَّبِيُّ صلَى
اللهُ علَيهِ وسلَّمَ فَأَطَالَ السُّجُودَ، ثُمَّ رَفَعَ رَأْسَهُ
فَقَالَ: “إِنَّ جِبْرِيلَ أَتَانِي فَبَشَّرَنِي، فَسَجَدْتُ لِلّهِ
شُكْرًا” (رواه أحمد وصَحَّحَه الحاكم).
Dari Abdurrahman bin 'Auf
ra., ia berkata: "Rasulullah saw pernah bersujud dan memanjangkan
sujudnya, kemudian mengangkat kepalanya, lalu bersabda: "sesungguhnya
Jibril mendatangiku dan memberi kabar gembira kepadaku.kemudain aku
bersujud kepada Allah sebagai bentuk rasa syukur."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar