Minggu, 13 Januari 2013

SLAH SATU BENTUK SYUKUR ADALAH DENGAN BANYAK BERDZIKIR

Mengungkapkan rasa syukur atas nikmat-nikmat Allah yang tidak pernah putus (التَّعْبِيْرُ عَنِ الشُّكْرِ). Baik dengan pengucapan lesan melalui berbagai kalimat dzikir pujian, sanjungan dan pengagungan Allah Azza wa Jalla, seperti tahmid, tasbih, takbir, tahlil, dan lain-lain (lihat materi dzikrullah), maupun melalui amal perbuatan seperti sujud syukur.
عَن عبدِ الّرحْمن بنِ عَوْفٍ رضي الله عنه قالَ: سَجَدَ النَّبِيُّ صلَى اللهُ علَيهِ وسلَّمَ فَأَطَالَ السُّجُودَ، ثُمَّ رَفَعَ رَأْسَهُ فَقَالَ: “إِنَّ جِبْرِيلَ أَتَانِي فَبَشَّرَنِي، فَسَجَدْتُ لِلّهِ شُكْرًا” (رواه أحمد وصَحَّحَه الحاكم).
Dari Abdurrahman bin 'Auf ra., ia berkata: "Rasulullah saw pernah bersujud dan memanjangkan sujudnya, kemudian mengangkat kepalanya, lalu bersabda: "sesungguhnya Jibril mendatangiku dan memberi kabar gembira kepadaku.kemudain aku bersujud kepada Allah sebagai bentuk rasa syukur."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar