MEMBERI DAN MELAKUKAN KEBAIKAN AKAN MENGUATKAN SISTEM KEKEBALAN TUBUH DAN TERAPI TERHADAP STRES DAN DEPRESI
Beberapa
penelitian modern dalam ilmu kekebalan tubuh membuktikan bahwa menyatu
dalam masyarakat, melakukan perbuatan baik, memberi dan mengorbankan
kepentingan pribadi lebih banyak memberikan manfaat kepada orang yang
melakukan nya daripada orang yang menerimanya.
Penelitian
membuktikan bahwa melakukan perbuatan baik adalah salah satu bentuk
penyembuhan yang dianjurkan para dokter bagi orang sakit pada masa
depan.
Telah terbukti secara
ilmiah , bahwa anjuran kepada orang yang stres dan depresi untuk
melakukan amal kebaikan dan memberi bantuan , bisa membantu orang
tersebut mengatasi persoalannya. Perasaan kehangatan jiwa ini muncul
dari hormon ANDROVIN yang dihasilkan oleh otak , ketika ia merasa senang
dan nyaman.
Para ilmuwan juga membuktikan , bahwa perbuatan
baik dan memberi bantuan bisa memberi manfaat yang besar bagi sistem
kekebalan tubuh, dimana sistem kekebalan tubuh berhubungan erat dengan
kondisi jiwa yang tenang. Karena jiwa yang tenang akan melancarkan
hubungan saraf antara otak dengan sumsum tulang.
Sebagaimana
limfa juga akan menghasilkan hormon-hormon yang diperlukan tubuh dari
serangan kuman-kuman seperti hormon Taftesin, ketika jiwa dalam kondisi
yang tenang. Ketenangan jiwa ini bisa didapatkan setelah melakukan
kebaikan.Oleh karena itu tren masa kini adalah usaha orang-orang sakit
untuk memberi bantuan kepada orang lain demi memperbaiki kondisi jiwa,
kemudian fisik mereka, selanjutnya menguatkan sistem kekebalan tubuh
yang mereka miliki.
Dr Ornesin ( di univ California) menyatakan
bahwa melakukan perbuatan baik bagi orang lain tanpa mengharapkan
keuntungan , dapat mempercepat kesembuhan orang yang sakit dan
membantunya menyembuhkan luka mental dan fisik, karena mengedepankan
kepentingan orang lain memberi pengaruh positif persis seperti menjaga
aturan makan untuk menjaga kesehatan tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar